Olahraga padel semakin populer di berbagai belahan dunia, menarik perhatian para penggemar olahraga dari berbagai usia. Meskipun sering disamakan dengan tenis, padel memiliki keunikan tersendiri yang membuatnya menarik untuk dicoba. Di artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang apa itu padel, aturan mainnya, dan apa saja perbedaan mendasar antara padel dan tenis.
Padel adalah olahraga raket yang memadukan elemen dari tenis dan squash (tenis dinding). Olahraga ini berkembang pesat di berbagai negara dan kini dikenal sebagai salah satu olahraga dengan pertumbuhan tercepat di dunia. Padel dimainkan menggunakan raket dan bola yang hampir mirip dengan tenis, namun dengan ukuran yang lebih kecil. Raket padel memiliki permukaan yang padat dan berlubang, berbeda dengan raket tenis yang terbuat dari senar.
Lapangan padel berbentuk persegi panjang, mirip dengan lapangan tenis, namun ukurannya lebih kecil. Selain itu, lapangan padel dikelilingi oleh dinding kaca perspex dan kawat kasa, yang menjadi ciri khas olahraga ini. Dinding-dinding ini tidak hanya sebagai batas lapangan, tetapi juga dapat dimanfaatkan dalam permainan. Pemain diperbolehkan untuk memantulkan bola ke dinding sebelum mengoper bola ke lawan, mirip dengan permainan squash.
Pada umumnya, padel dimainkan dengan format ganda (dua lawan dua), meskipun bisa juga dimainkan oleh dua orang. Pemain harus memukul bola menggunakan raket agar bola melewati net dan jatuh di sisi lapangan lawan. Skor dalam padel dihitung mirip dengan tenis, dengan beberapa aturan khusus yang membedakan keduanya. Berikut adalah aturan dasar permainan padel:
Meski padel lahir dari pengaruh tenis, keduanya memiliki banyak perbedaan yang mencolok. Padel pertama kali diciptakan pada tahun 1969 oleh pasangan Enrique dan Viviana Corcuera di Acapulco, Meksiko, ketika mereka mengisi waktu luang dengan memantulkan bola ke dinding. Dari situ, lahirlah olahraga padel yang kini sudah mendunia.
Berikut ini adalah beberapa perbedaan utama antara padel dan tenis:
Olahraga padel menawarkan pengalaman bermain yang seru dan berbeda dengan tenis. Dengan aturan yang unik dan perbedaan-perbedaan dalam cara bermain, padel menjadi alternatif menarik bagi mereka yang ingin mencoba sesuatu yang baru. Sementara tenis lebih mengandalkan kekuatan fisik, padel lebih menekankan pada teknik dan strategi, menjadikannya olahraga yang cocok untuk semua kalangan, mulai dari pemula hingga pemain berpengalaman.
Padel di Indonesia semakin populer. Pelajari alasan boomingnya olahraga raket ini, manfaat kesehatan, dan tempat…
Simak perbandingan olahraga pagi dan malam, termasuk manfaat, risiko, dan tips memilih waktu olahraga yang…
Ketahui berbagai olahraga ekstrem terbaru yang sedang naik daun di 2025. Mulai dari urban freeride…
Temukan manfaat bermain padel untuk kesehatan tubuh dan kebugaran, termasuk peningkatan stamina, kekuatan otot, dan…
Tetap aktif di tempat kerja! Coba olahraga ringan di kantor yang mudah dilakukan saat jam…
Ketahui perbedaan jenis raket padel — foam, carbon, dan hybrid. Temukan raket padel terbaik sesuai…